SUMBER DAN PEMICU STRESS (STRESSOR)
Untuk mengetahui apakah diri kita atau orang lain mengalami stress, dapat dilihat dari gejala-gejalanya, baik fisik maupun psikis berikut penjelasannya :
1. Gejala fisik, diantaranya : rasa sakit kepala, sakit lambung (mag), hipertensi (darah tinggi), sakit jantung atau jantung berdebar-debar, insomnia (sulit tidur), mudah lelah, keluar keringat dingin, kurang selera makan, dan sering buang air kecil.
2. Gejala psikis, diantaranya : gelisah atau cemas, kurang dapat berkonsentrasi belajar atau bekerja, sikap apatis (masa bodoh), sikap psimis, hilang rasa humor, bungkam seribu bahasa, malas belajar atau bekerja, sering melamun, dan sering marah-marah atau bersifat agresif (baik secara verbal, seperti :kata-kata kasar dan menghina, maupun non verbal seperti : menempeleng, menendang, membanting pintu dan memecahkan barang-barang).
Dari gejala-gejala stress diatas dapat diklasifikasikan kedalam beberapa faktor pemicu stress yang dikelompokan sebagai berikut :
1.Stressor fisik-biologik, seperti : penyakit yang sulit disembuhkan, cacat fisik atau kurang berfungsinya salah satu anggota tubuh, wajah yang tidak cantik/ganteng, dan fostur tubuh yang dipersepsi tidak ideal (seperti :terlalu kecil, kurus, pendek dan gemuk).
2.Stersor psikologik, seperti :negative thinking atau berburuk sangka, frustasi (kekcewaan karena gagal memperoleh sesuatu yang di inginkan),hasad (iri hati atau dendam),sikap permusuhan, perasaan cemburu, konflik pribadi, dan keinginan yang diluar kemampuan.
3.Stressor sosial :
(a) iklim kehidupan keluarga, seperti :hubungan antar anggota keluarga yang tidak harmonis (broken home), perceraian, suami atau istri selingkuh, suami atau istri meninggal, anak yang nakal (seperti : suka melawan kepada orang tua, sering membolos dari sekolah, mengonsumsi minuman keras, dan menyalah gunakan obat-obat terlarang), sikap dan perlakuan orang tua yang keras,salah seorang anggota keluarga mengidap gangguan jiwa, dan tingkat ekonomi keluarga rendah;
(b) faktor pekerjaan, sperti :kesulitan mencari ppekerjaan, pengangguran, kena PHK (Pemutusan Hubungan Kerja),perselisihan dengan atasan, jenis pekerjaan tidak sesuai dengan minat dan kemampuan, dan penghasilan tidak sesuai dengan tuntutan kebutuhan sehari-hari;
(c) iklim lingkungan, seperti : maraknya kriminalitas (pencurian, pperampokan dan pembunuhan), tawuran antar kelompok (pelajar, mahasiswa, atau warga masyarakat), harga kebutuhan pokok yang mahal, kurang tersedia fasilitas air bersih yang memadai, kemarau panjang, udara yang sangat panas/dingin, suara bising, folusi udara, lingkungan yang kotor (bau sampah dimana-mana) atau kondisi perumahan yang buruk, kemacetan lalu lintas, bertempat tinggal ditempat banjir atau rentan longsor dan kehhidupan politik dan ekonomi yang tidak setabbil.
Nah itulah beberapa sumber pemicu stress yang dapat admin ulas semoga bermanfaat dan dapat dijadika sebagai bahan pertimbangan untuk menjaga stabilitas tubuh kita agar tidak terkena stress!
0 Response to "SUMBER DAN PEMICU STRESS (STRESSOR)"
Post a Comment